11 Februari 2008

Bupati Sidorarjo Minta Peta Lumpur Lapindo Diubah

Senin, 11 Februari 2008 | 07:39 WIB
Bupati Sidorarjo Minta Peta Lumpur Lapindo Diubah

SIDOARJO,SENIN - Kejadian masuknya lumpur Lapindo ke permukiman warga di Desa Besuki, Jabon, Sidoarjo membuat Bupati Sidoarjo Win Hendrarso meminta agar peta terdampak lumpur Lapindo yang tertera di Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2007 diubah. Desa Besuki perlu dimasukkan dalam peta. Dengan masuk ke dalam peta berarti warga harus direlokasi dari tempat itu.

Bupati mengatakan hal ini usai meninjau ke lokasi Desa Besuki di mana genangan lumpur Lapindo setinggi sekitar 50 sentimeter masih menggenangi wilayah itu sebagai imbas jebolnya tanggul kolam lumpur di Desa Besuki pada pukul 18.30, Minggu (10/2).

Wilayah Desa Besuki ini meskipun jaraknya sekitar 100 meter dari tanggul kolam lumpur terluar tidak dimasukkan dalam peta terdampak lumpur. Padahal wilayah ini telah dua kali terendam lumpur dan kejadian Minggu sore merupakan kejadian ketiga kalinya.

"Saya akan sampaikan hal ini ke Gubernur Jawa Timur Imam Utomo dan juga kepada Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto yang juga Ketua Dewan Pengarah Badan Penanggulangan Lumpur di Sidoarjo," jelasnya. (apa)

Tidak ada komentar: