09 Mei 2008

Tim ASU teliti mud vulcano Sidoarjo

Tim ASU teliti mud vulcano Sidoarjo

Ditulis Oleh dad
Kamis, 08 Mei 2008

Sidoarjo- Tim peneliti dari Arizona State (ASU) school of earth and space mulai melakukan penelitian mud vulcano yang terjadi di Sidoarjo, tim ini mulai mengumpulkan sample-sample yang berupa air dan batuan yang berada disekitar semburan lumpur Sidoarjo

Upaya penelitian ini dan pendidikan ini merupakan kerjasama antara ASU dan peneliti Indonesia. Tim ini dipimpin oleh Dr Amanda Clarke yang dibantu oleh Associate Profesor Arrowsmith dan asisten Profesor Hilary harnet serta tergabung juga Dannie hidayat dari Penn state University shool of geosience yang berasal dari indonesia.

Fokus dalam penelitian ini adalah mengetahui aktivitas tektonik dan juga aspek geo-kimia lumpur Sidoarjo. Awalnya penelitian ini difokuskan pada hubungan antara banyaknya gunung berapi lumpur di Jawa Timur dan posisinya terkait dengan gunung berapi didaerah sekitarnya serta mengukur aktivitas tektonik di area seputar lusi.

“Kita sudah mengambil sample-sample dari air lumpur dari daerah-daerah yang muncul mud vulcano seperti Watu kosek, Gunung anyar, Karanganyar serta lusi,” terang Amanda.

Selain lumpur yang diambil mereka juga mengabil sample batuan yang nantinya akan diteliti juga.

Sample-sample yang diambil akan dibawa ke laboratorium yang ada di Arizona state University. Metode analisa yang digunakan adalah Isotop yaitu menguji kandungan mineral dalam air lumpur dengan parameter paru waktu untuk mengetahui asal usul air lumpur berasal.

Alasan sample lumpur harus dibawa ke Arizona karena peralatan lab yang ada jauh lebih lengkap sehingga sangat memungkinkan hasilnya bisa didapatkan.

“Tapi kita belum tahu kapan hasilnya akan didapatkan,karena harus menunggu giliran untuk analisa,” terang Amanda yang pernah datang pada Februari 2008 lalu.

Hasil penelitian ini nanti diharapkan akan bisa menjawab, berasal dari mana gas dan lumpur berasal,berapa tingkat penurunan tanah, aktivitas watu kosek pada saat ini dan gunung berapi lumpur didaerah lainnya, bagaimana kaitan antara watu kosek dengan gunung berapi, serta Kapan lusi akan berhenti.

Tidak ada komentar: