29 September 2008

Jalur Alternatif Dialihkan Ke Glagaharum , Yang lama tergenang air lumpur

Jalur Alternatif Dialihkan Ke Glagaharum , Yang lama tergenang air lumpur

Monday, 29 September 2008
SIDOARJO-SURYA-Jalur alternatif yang diperuntukkan kendaraan pribadi, dikawasan Porong kurang layak bagi arus mudik lebaran 2008. Terutama jalur alternatif di kawasan Desa Renokenongo - Besuki yang sebagian masih tergenang air lumpur.
Jalur yang tergenang air lumpur itu bisanya dipergunakan oleh kendaran pribadi roda dua dan roda empat. Yang hendak menuju ke arah selatan dan sebaliknya. Namun karena saat ini jalur itu masih terendam air, maka pengendara disarankan untuk lewat jalur Glagaharum.

Sebelumnya jalur yang pernah dipergunakan sebagai jalur alternatif saat mudik lebaran tahun lalu adalah jalur dari lintasan rel kereta api, Kecamatan Tanggulangin lewat Desa Kalitengah, Gempolsari, Renokenongo hingga Jalan Tol Gempol lama. Tersebut sudah tiga kali ini digunakan untuk jalur mudik lebaran.

Selain terendam air lumpur dijalur tersebut juga tidak ada tanda/rambu yang jelas. Dikhawatirkan pengendara akan terperosok di selokan pinggir jalan atau terpeleset karena jalan yang licin.
Kasat Lantas Polres Sidoarjo AKP Andi Yudianto sependapat bahwa jalur alternatif di Desa Renokenongo tidak memungkinkan untuk dilalui kendaraan. Untuk itu jalur alternatif akan dialihkan melalui Desa Glagaharum, Kecamatan Porong.

“Jalur di Desa Glagaharum akan dijadikan dua arah. Demi kenyamanan dan keselamatan bagi pengendara di daerah itu akan ditambah sejumlah rambu lalu lintas penujuk arah,” kata Andi, Minggu (28/9).
Lebih lanjut Andi memprediksikan jalur alternatif Desa Glagah arum itu akan menjadi jalur vital saat jalan protokol, yaitu Jalan Raya Porong macet. “Jalur tersebut, diperuntukkan bagi kendaraan pribadi saja. Untuk kendaraan berat dan bus dialihkan pada jalur lainnya,” tutur Andi.
Kepala Balai Pelayanan Lalu Lintas Angkutan Provinsi Jawa Timur Singgih Widjaja, menambahkan pemasangan rambu-rambu lalu lintas di jalur alternatif Porong akan diselesaikan pekan ini. “Sebelum ramainya arus mudik Lebaran, rambu-rambu akan terpasang semua,” katanya. iit

Tidak ada komentar: