18 September 2008

Genangan Air Tutup Jalur Alternatif

Genangan Air Tutup Jalur Alternatif

Wednesday, 17 September 2008
SIDOARJO-SURYA-Jalur alternatif Renokenongo (Porong) -Besuki (Jabon) lumpuh, setelah genangan air akibat jebolnya tanggul titik 4 di Desa Renokenongo beberapa hari lalu. Tinggi genangan air sekitar 40 cm. Akibat genangan air lumpur itu kondisi jalan licin, dikhawatirkan kendaraan yang melintas terperosok ke kubangan kolam penampungan (pond) jika tidak hati-hati.

Humas BPLS Achmad Zulkarnain menyarankan masyarakat menggunakan jalur alternatif lainnya lewat Glagaharum. Kendati kawasan itu sudah masuk peta terdampak. Namun karena pembayarannya masih belum dilakukan sebagian warga masih bertahan dirumahnya.

Kasatlantas Polres Sidoarjo AKP Andi Yudianto, mengatakan terkait kondisi tersebut pihaknya akan mengoptimalkan jalur alternatif lain seperti jalur Prambon - Mojosari, Jalur Krembung - Pusdik Porong atau lewat jalur Glagaharum.

Sementara itu juru bicara bidang engineering Minarak Lapindo Jaya (MLJ) Sunaryo Suradi, berpendapat genangan lumpur itu lantaran lumpur tidak boleh dibuang ke Kali Porong. Sedangkan rencana pembuatan kanal buatan langsung menuju ke laut dinilai tidak mudah diterapkan. “Untuk mengalirkan ke laut butuh energi yang besar, tenaga listrik yang besar serta biaya dan system yang efektif,” paparnya.iit

1 komentar:

sapimoto mengatakan...

“Untuk mengalirkan ke laut butuh energi yang besar, tenaga listrik yang besar serta biaya dan system yang efektif,” paparnya.

Menanggapi penuturan tersebut, kok rasanya ganjil. Duit LAPINDO kemana aja, untuk mengatasi urusan yang dibuat sendiri kok mengeluh soal biaya dan sistem, payah...