30 Januari 2008

Korban Lumpur, Akan Demo Besar-Besaran

Korban Lumpur, Akan Demo Besar-Besaran

suarasurabaya.net| Warga 7 desa dan warga Perumtas I yang bergabung dalam Gabungan Korban Lumpur Lapindo (GKLL) Sidoarjo akan unjuk rasa besar-besaran pada Rabu, 30 Januari mendatang.

Mereka masing-masing warga Siring, Kedung Bendo, Renokenongo, Ketapang, Kali Tengah, Jatirejo dan Kedung Cangkring. Rencananya mereka akan berunjuk rasa, berangkat dari terminal Porong Sidoarjo dan bergerak menuju Pendopo Pemkab Sidoarjo.

Menurut FAIRUL HUDA Sekretaris GKLL, unjuk rasa ini akan mengusung tuntutan supaya Minarak Lapindo Jaya segera menyelesaikan pembayaran 80% untuk warga korban lumpur.

Sekarang ini, menurut FAIRUL HUDA pada RULLY reporter Suara Surabaya, Minggu (27/01), terjadi diskriminasi kepada warga korban lumpur Lapindo Sidoarjo. Mereka yang menyetujui relokasi sudah dibayar lunas, sementara untuk para warga yang meminta cash and carry hingga sekarang ini sisa 80% belum dibayarkan.

Oleh karenanya, unjuk rasa yang akan diadakan Rabu pekan depan akan mengusung tuntutan percepatan pembayaran 80% pada warga 7 desa dan Perumtas 1. FAIRUL HUDA mengatakan estimasi warga yang terlibat mencapai 10 ribu orang.

Sementara itu, JOKO SUPARTOWO Ketua GKLL mengatakan estimasi 10 ribu orang ini menjadi unjuk rasa terbesar. Memang tidak ada agenda untuk memblokade jalan, tetapi langsung menuju pendopo Pemkab Sidoarjo.

Aspirasi masyarakat ini akan disampaikan pada WIN HENDRARSO Bupati Sidoarjo harapannya WIEN dapat meneruskan ke Minarak Lapindo Jaya atau Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo. JOKO mengatakan sampai saat ini belum disampaikan ijin ke kepolisian, baru Senin besok.(kss/ipg)

1 komentar:

Momentum Risalah Wapres 24 April 2007 mengatakan...

Kami merasa Prihatin pada Warga PERUMTAS-1 yang mau diajak DEMO, mereka sudah banyak mengorbankan waktu dan tenaganya, akan tetapi HASIL-NYA SIA-SIA BELAKA, KALAU CUMAN SEKEDAR BERJANJI SAJA, LAPINDO DAN PEMERINTAH DAERAH SUDAH SANGAT JAGO MEMPERMAINKAN HAL ITU, BAHKAN DENGAN SUMPAH-PUN HAL ITU TETAP TIDAK MEMPAN...!!! Yang kami herankan kenapa khok mau-maunya WARGA Perumtas-1 di kondisikan untuk menuntut YANG NGGAK JELAS "VISI" DAN "MISI"-NYA...???!!!! BRAVO BUAT T-16 YANG SDH BISA "MENGGENDONG" WARGA PERUMTAS-1 UNTUK CARI SUMBANGAN LAGI......!!!!!